Masyarakat & Kemenparekraf Siap Kerjasama Benahi Kota Tua Jakarta

  • Nusaresearch
  • 09-04-2013
  • 1707
  • Nilai: 0
 
 Jakarta - Berbagai upaya dilakukan untuk membenahi Kota Tua, Jakarta. Salah satunya dengan program Local Working Group (LWG) yang mengajak masyarakat untuk ikut mengembangkan destinasi bersejarah ini.

Kemenparekraf punya program andalan untuk mengembangkan destinasi-destinasi di Indonesia, yaitu Destination Management Organization (DMO). Dengan program ini, suatu destinasi akan difokuskan untuk pembenahan, pengembangan, dan tata kelola untuk menjadi nyaman dikunjungi. Salah satu destinasi DMO adalah Kota Tua, Jakarta.

Selain itu, DMO akan didukung dengan Local Working Group (LWG). Nah, LWG inilah yang mengajak masyarakat untuk lebih berpastisipasi dalam pengembangan destinasi Kota Tua Jakarta.

"Kita bersama-sama menata Kota Tua, pemerintah memfasilitasi dan juga dari masyarakat," kata Dirjen Pengembangan Destinasi Wisata, Firmansyah Rahim, dalam acara Peluncuran Program DMO Kota Tua Jakarta dan Pengukuhan LWG DMO Kota Tua Jakarta di Museum Bank Mandiri, Jakarta, Selasa (9/4/2013).

LWG nantinya lebih mengajak masyarakat untuk terjun langsung mengembangkan Kota Tua Jakarta. Pengembangan tersebut dapat berupa pelatihan bahasa asing untuk dapat berkomunikasi dengan turis, promosi wisata dalam bentuk kesenian, atau kegiatan bersih-bersih gedung di Kota Tua.

"Kita latih masyarakat untuk bagaimana mengundang tamu dan memulai pembicaraan dengan hotel-hotel di Jakarta untuk menjual paket tur ke Kota Tua," ungkap Firmansyah Rahim.

Firmansyah menambahkan, komunikasi antara pemerintah, Pemda DKI dan juga komunitas dari masyarakat di sekitar Kota Tua amat penting dalam program ini. "Kalau pelayanan tertib maka tamu lebih banyak. Tamu lebih banyak, rejeki makin banyak," celoteh Firmansyah.

LWG sendiri sudah terbentuk selama 3 tahun. Tapi, tahun ini baru dikukuhkan. Dengan ini, maka LWG akan lebih banyak merangkul masyarakat untuk bekerjasama. Jika Kota Tua sudah makin nyaman dikunjungi turis, maka dampaknya pun akan langsung dirasakan oleh masyarakat sekitarnya.

"Jangan sampai Kota Tua berkembang, tapi masyarakatnya tidak dapat apa-apa," tegas Firmansyah.

SUMBER: travel.detik.com

If you feel interesting, Please share it

  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Google+

Permitaaan laporan untuk kita