50 Persen pria di Indonesia adalah perokok

  • Nusaresearch
  • 09-01-2014
  • 2223
  • Nilai: 0
 
Apabila mendengar kata rokok, kira-kira apa yang langsung terbersit di benak Anda? Pastinya, sampai sekarang 'perang' terhadap rokok oleh beberapa negara di dunia terus digalakkan.

Namun, walaupun ada larangan sampai dengan kenaikan harga rokok setiap tahunnya, ternyata jumlah perokok di seluruh dunia masih terus tinggi bahkan mendekati titik satu miliar orang.

Seperti dikutip dari BBC (08/01), terjadi peningkatan jumlah perokok di seluruh dunia yang disebabkan ledakan penduduk selama 50 tahun terakhir ini. Berdasarkan data yang mereka dapatkan, jumlah perokok di seluruh dunia meningkat hampir 250 juta jiwa dari tahun 1980 sampai 2012 lalu.

Bukti tersebut merupakan hasil dari sebuah survei yang dilakukan oleh American Medical Association. Dari banyaknya jumlah perokok tersebut, Indonesia, Rusia dan Timor Leste lebih mendominasi.

Bahkan dikatakan, lebih dari separuh dari jumlah pria di negara-negara tersebut mengonsumsi rokok dalam setiap harinya.

Adapun negara-negara yang tingkat perokoknya rendah adalah beberapa tempat di Kepulauan Karibia, seperti di Antigua dan Barbuda. Di daerah tersebut, dapat dikatakan dari 20 orang, hanya akan ada 1 orang saja yang merokok setiap harinya.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan agar setiap negara menerapkan undang-undang yang ketat untuk rokok ini, seperti memberlakukan larangan merokok di tempat umum, meningkatkan harga cukai rokok sampai dengan mencantumkan peringatan serta gambar-gambar bahaya merokok di bungkus rokok.

Sayangnya, khususnya untuk di Indonesia, semua hal tersebut nampaknya hanya menjadi angin lalu dengan terbukti masih banyaknya orang yang mengonsumsi rokok dan orang-orang tidak begitu peduli akan harga atau juga larangan/gambar yang tertera dalam bungkus rokok.
 
Sumber: http://www.merdeka.com

If you feel interesting, Please share it

  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Google+

Permitaaan laporan untuk kita